Klikjateng, Blora – Semangat gotong royong dengan kerja bakti bersama di tengah masyarakat sudah jarang ditemukan. Namun tidak begitu bagi warga Desa Buluroto, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Didaerah ini, kaum pemuda dan orang tua tampak bersama-sama ikut bergabung melakukan gotong royong membangun jalan menuju makam yang didanai oleh hasil pengumpulan uang secara swadaya.
Juprianto atau yang akrab disapa madrim selaku Ketua RT 02 dan inisiator, di dukuh karangnongko, Desa Buluroto mengatakan, warganya memang rutin melakukan kerja bakti. untuk kerja bakti hari ini membangun gapura makam dan jalan alternatif menuju pemakaman.
“Hari ini, kerja bakti dilakukan dengan memperbaiki jalan alternatif menuju tempat pemakaman umum (TPU) Desa Buluroto dan pemasangan gapura” ungkap juprianto, Kamis (31/10/2024).
Ia menambahkan, sejak pagi hari masyarakat dukuh Karangnongko dan Sasak, telah berkumpul melaksanakan kegiatan gotong royong, dengan membawa berbagai peralatan kerja. Sementara jalan yang dibangun memiliki panjang 200 meter dan lebar 1 meter untuk alternatif menuju pemakaman.
“Anggaran dana nya murni swadaya masyarakat dan sumbangan dari iuran RT Desa Buluroto dan dibantu oleh calon bupati blora arief rohman,” jelas juprianto.
Juprianto yang juga Pengurus TPU Buluroto ini mengatakan, jalan alternatif menuju makam ini memang sangat dibutuhkan warga. mengingat untuk menuju pemakaman secara langsung agar kedepan lebih mudah dan nyaman ketika ada pemakaman atau orang yang mau ziarah.
Kekompakan warga Desa Buluroto sangat baik, khususnya pemuda Sasak dan Karangnongko apalagi di niati dengan tujuan yang baik untuk kenyamanan masyarakat Desa Buluroto.
“Kegiatan gotong royong ini adalah wadah pemersatu masyarakat agar tetap kompak dan guyub rukun. Sekaligus selalu mendidik kita semua untuk mawas diri, saling peduli kepada sesama maupun lingkungan, apalagi diniati dengan tujuan yang baik,” pungkasnya.
Arief Rohman Hadiri Kegiatan Kerja Bakti di Desa Buluroto
Pemuda dan warga Desa Buluroto hari ini mengadakan kegiatan kerja bakti untuk membangun jalan alternatif dan pemasangan gapura di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Buluroto.
Kegiatan kerja Bakti dihadiri langsung oleh calon Bupati Blora nomor 1, Arief Rohman bersama tim pendukungnya.
Arief Rohman mengungkapkan kedatangan hari ini atas undangan salah satu tokoh masyarakat asli desa buluroto, yakni Fuad Mushofa.
Ia mengaku senang dan mengapresiasi dengan adanya kegiatan seperti ini, agar masyarakat bisa guyub rukun dalam pembangunan di desanya. apalagi ini untuk makam dan petilasan sunan pojok dan menjadi contoh untuk desa lainya.
“Kita senang di undang disini dan ikut membantu dalam proses pembangunan jalan alternatif dan gapura, kita usahakan dipasang meteran dan lampu, agar malam hari bila ada pemakaman bisa diteruskan” ungkapnya.
Disinggung mengenai janji dan programnya khususnya di desa buluroto, Arief Rohman mengaku untuk jalan prioritas sudah dibangun, kecuali jembatan menuju kecamatan tunjungan itu terkendala di pembebasan lahan.
“Untuk jalan prioritas di desa buluroto hampir sepenuhnya sudah di bangun dan di paving, contoh jalur Buluroto menuju Plosorejo yang saat ini hampir selesai pengerjaanya, cuma untuk jembatan terkendala di beberapa warga yang tidak mau untuk pembebasan lahan,” ujarnya kepada Klikjateng.id
Ia menambahkan untuk kedepan program program yang belum berjalan akan dituntaskan bilamana ia dipercaya masyarakat Blora untuk memimpin kembali.
Juprianto selaku inisiator Kegiatan ini mengaku kaget dan senang, karna kegiatan ini bisa di hadiri orang nomor 1 di blora, yang saat ini sedang cuti untuk mencalonkan kembali menjadi Bupati di Pilkada Blora 2024 mendatang.
“Senang dan tidak menyangka kegiatan ini bisa langsung dihadiri pak arief rohman,” ujarnya.
Dia meminta kepada pak arief apabila besok menjadi bupati kembali ,agar usulannya mengenai jalan desa buluroto segera terealisasi, khususnya jalan untuk menuju pemakaman.
“Besok kalau jadi lagi usulan untuk jalan di desa buluroto yang menuju ke pemakaman agar segera dibangun pak, untuk kenyamanan dan proses kelancaran dalam proses pemakaman,” ujarnya.