Klikjateng, Blora – Perumda BPR Bank Blora Artha kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pemahaman keuangan masyarakat melalui program literasi dan edukasi keuangan. Kegiatan ini digelar di Sekolah Dasar Katolik (SDK) Krida Dharma Blora pada Selasa (12/8/2025), dengan menyasar siswa, guru, serta wali murid.
Direktur Umum dan Pemasaran BPR Bank Blora Artha, Sri Hermawan, menuturkan program ini bertujuan menanamkan pemahaman sejak dini kepada anak-anak tentang pentingnya menabung dan berinvestasi untuk masa depan. Selain itu, literasi keuangan juga diharapkan dapat menjadi benteng dari pengaruh negatif, seperti game online yang berpotensi menyeret ke praktik judi online.
“Literasi keuangan yang baik akan membantu masyarakat mengelola keuangan pribadi maupun usaha, serta menghindarkan mereka dari penipuan dan praktik keuangan ilegal,” ungkap pria yang akrab disapa Bang Iwan itu.
Tak hanya menyampaikan materi kepada siswa, lanjutnya, edukasi juga diberikan kepada guru dan wali murid. Hal ini dilakukan agar pemahaman keuangan bisa diterapkan secara utuh baik di sekolah maupun di lingkungan keluarga.
Bang Iwan menambahkan, program literasi dan edukasi keuangan akan terus digelar secara berkelanjutan di berbagai sekolah dan komunitas di Kabupaten Blora. “Kami berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Blora melalui peningkatan literasi keuangan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SDK Krida Dharma Blora, Kusdianingrum, menyambut baik kegiatan yang diinisiasi BPR Bank Blora Artha. Menurutnya, edukasi pengelolaan keuangan sangat penting dikenalkan sejak dini agar siswa bisa membedakan kebutuhan dan keinginan.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Dengan kegiatan seperti ini, anak-anak bisa belajar menabung sejak dini, sehingga terhindar dari gaya hidup konsumtif dan hura-hura,” ujar Kusdianingrum, Jumat (15/8/2025).
Ia menambahkan, keterlibatan guru dan wali murid dalam kegiatan ini akan memperkuat penerapan nilai literasi keuangan di rumah maupun sekolah. “Harapan kami, siswa tidak hanya paham secara teori, tetapi juga mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
